Cara Membangun Kerjasama Tim yang Efektif di Acara Anda
Cara Membangun Kerjasama Tim yang Efektif di Acara Anda – Saat berbicara tentang kerja tim, kamu akan membutuhkannya untuk sebagian besar acara yang kamu buat. Kamu perlu memikirkan tentang kerja tim terlebih dahulu. Akan ada banyak detail kecil yang harus diselesaikan, tapi bisakah kamu membentuk tim yang paling efektif? Saat memilih orang untuk menjadi bagian dari tim, kamu harus memilih mereka berdasarkan alasan yang bukan pribadi. Kamu perlu memastikan mereka bisa membuat keputusan dan menyelesaikan pekerjaan. Mereka harus memiliki orientasi pada tujuan, namun kamu juga perlu mempertimbangkan bagaimana mereka bisa bekerja sama dan menemukan solusi cepat untuk masalah yang mungkin muncul.
Pertama, saat mengumpulkan tim, kamu perlu membuat mereka saling terikat. Cara untuk membuat tim saling terikat adalah dengan memberikan tugas yang sederhana dan kemudian melihat bagaimana mereka bekerja bersama. Beberapa orang mungkin cepat bertengkar, sementara yang lain akan bekerja sama dan benar-benar fokus pada tugas yang ada. Pastikan kamu menyusun tim dengan cara yang menguntungkan. Setiap orang harus memiliki kontribusi yang berarti. Saat melakukan aktivitas yang membangun semangat tim, kamu bisa mencoba membiarkan kelompok itu membagi diri mereka sendiri. Pasangan biasanya lebih efektif bekerja jika mereka ditempatkan bersama orang yang ingin mereka ajak bekerja. Namun, ini juga bisa jadi masalah. Hal ini bisa menguntungkan, tapi kamu mungkin akhirnya harus memisahkan mereka karena bisa mengalihkan perhatian satu sama lain dari tugas yang ada.
Namun, untuk membangun ikatan tim, kamu perlu memberi mereka kendali lebih besar atas segala sesuatu. Kamu akan melihat bahwa jika kamu menambahkan elemen kompetisi, grup mana yang akan tampil lebih baik. Kamu bisa membagi tim menjadi dua kelompok kecil dengan tugas yang sama dan lihat tim mana yang lebih cepat menyelesaikan tugasnya. Setelah itu, kamu bisa mendapat umpan balik dan melihat apakah ada seseorang yang mengganggu keseimbangan timmu. Jika kamu merasa ada yang merusak tim, kamu bisa menarik mereka dari proyek tersebut atau memberikan tugas yang lebih kecil agar mereka merasa tetap berkontribusi.
Jika kamu ingin timmu lebih baik dalam membangun kerjasama, kamu perlu mengisolasi mereka dan memberi tahu bagaimana perasaanmu. Kamu bisa mengatakan bahwa kamu kecewa. Ini bisa memotivasi mereka untuk bekerja lebih keras, tapi kamu juga perlu berbicara dengan anggota tim tentang kenapa mereka tertinggal dan mencoba menemukan solusinya. Kadang-kadang kamu akan menemukan bahwa timmu tidak efektif karena satu orang, dan itu mungkin saat yang tepat untuk melepaskan mereka dari tim. Namun, jika waktunya sudah mendesak, kamu perlu memastikan semua orang bisa bekerja sama dengan baik.
Dalam proses perencanaan acara, kamu perlu mendistribusikan kegiatan atau peran dalam kelompok dan kemudian tetap menjaga pintu terbuka. Dengan pintu terbuka ini, kamu bisa mencari tahu apa masalahnya, dari mana asalnya, dan bagaimana langkah yang tepat untuk menghadapinya. Saat kamu mencoba menjaga tim tetap berjalan, kamu harus bertindak sebagai manajer, dan kadang-kadang kamu perlu bersikap tegas dan kadang juga simpati.
Untuk aktivitas yang membantu membangun kerja tim yang baik, kamu bisa jadi kreatif, tetapi pastikan tugas atau tes yang diberikan bagian dari rencana yang lebih besar. Dengan cara ini, kamu bisa menyelesaikan pekerjaan dan orang lain bisa belajar tentang pentingnya kerjasama tim.